Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Renungan Katolik Kamis 25 Januari 2024

Renungan Katolik Kamis 25 Januari 2024

Renungankatolik.id – Bacaan dan Renungan Katolik Kamis 25 Januari 2024, Pesta Bertobatnya St. Paulus, Penutupan Pekan Doa Sedunia, Warna Liturgi Putih.

Renungan Katolik Kamis 25 Januari 2024

Daftar Bacaan Liturgi dan Renungan Katolik Kamis 25 Januari 2024 sebagai berikut:

Renungan Katolik Kamis 25 Januari 2024
Bacaan PertamaKisah Para Rasul 22:3-16
Mazmur TanggapanMzm 117:1.2
Bait Pengantar InjilYohanes 15:16
Bacaan InjilMarkus 16:15-18

Renungan Katolik 25 Januari 2024

Adapun Bacaan Liturgi dan Renungan Katolik Kamis 25 Januari 2024 adalah sebagai berikut:

Daftar Isi

Bacaan Pertama - Kisah Para Rasul 22:3-16

Pada waktu itu Paulus membela diri di hadapan orang-orang Yahudi, “Aku adalah orang Yahudi, lahir di Tarsus di tanah Kilikia, tetapi dibesarkan di kota ini.

Aku dididik dengan teliti di bawah pimpinan Gamaliel dalam hukum nenek moyang kita, sehingga aku menjadi seorang yang giat bekerja bagi Allah sama seperti kamu semua pada waktu ini.

Aku telah menganiaya pengikut-pengikut Jalan Tuhan sampai mereka mati; laki-laki dan perempuan kutangkap dan kuserahkan ke dalam penjara. Tentang hal itu baik Imam Agung maupun Majelis Tua-tua dapat memberi kesaksian.

Dari mereka aku telah membawa surat-surat untuk saudara-saudara di Damsyik, dan aku telah pergi ke sana untuk menangkap penganut-penganut Jalan Tuhan, yang ada di situ, dan membawa mereka ke Yerusalem untuk dihukum.

Tetapi dalam perjalananku ke sana, ketika aku sudah dekat Damsyik, yaitu waktu tengah hari, tiba-tiba memancarlah dari langit cahaya yang menyilaukan mengelilingi aku. Maka rebahlah aku ke tanah, dan aku mendengar suatu suara yang berkata kepadaku: Saulus, Saulus, mengapakah engkau menganiaya Aku?

Jawabku: Siapakah Engkau, Tuhan? Kata-Nya: Akulah Yesus, orang Nazaret, yang kauaniaya itu. Mereka yang menyertai aku, memang melihat cahaya itu, tetapi suara Dia, yang berkata kepadaku, tidaklah mereka dengar.

Maka kataku: Tuhan, apakah yang harus kuperbuat? Kata Tuhan kepadaku: Bangkitlah dan pergilah ke Damsyik. Di sana akan diberitahukan kepadamu segala sesuatu yang ditugaskan kepadamu.

Sebab aku tidak dapat melihat oleh karena cahaya yang menyilaukan mata itu, maka kawan-kawan seperjalananku memegang tanganku dan menuntun aku ke Damsyik. Di situ ada seorang bernama Ananias, seorang saleh yang hidup menurut hukum Taurat dan terkenal baik di antara semua orang Yahudi yang ada di situ.

Ia datang berdiri di dekatku dan berkata: Saulus, saudaraku, bukalah matamu dan melihatlah! Dan seketika itu juga aku melihat kembali dan menatap dia.

Lalu katanya: Allah nenek moyang kita telah menetapkan engkau untuk mengetahui kehendak-Nya, untuk melihat Yang Benar, dan untuk mendengar suara yang keluar dari mulut-Nya.

Sebab engkau harus menjadi saksi-Nya terhadap semua orang tentang apa yang kaulihat dan kaudengar. Sekarang, mengapa engkau masih ragu-ragu? Bangunlah, berilah dirimu dibaptis dan berserulah kepada nama Tuhan, maka dosa-dosamu dihapuskan.

Demikianlah Sabda Tuhan.
U. Syukur Kepada Allah.

Mazmur Tanggapan - Mzm 117:1.2

Ref. Pergi ke seluruh dunia, wartakanlah Injil!

  1. Pujilah Tuhan, hai segala bangsa, megahkanlah Dia, hai segala suku bangsa!
  2. Sebab kasih-Nya hebat atas kita, dan kesetiaan Tuhan untuk selama-lamanya.

Bait Pengantar Injil - Yohanes 15:16

Ref. Alleluya, alleluya, alleluya.

Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah, dan buahmu itu tetap.

Bacaan Injil - Markus 16:15-18

Sekali peristiwa Yesus yang bangkit dari antara orang mati menampakkan diri kepada kesebelas murid, dan berkata kepada mereka, “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.

Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: Mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka,

mereka akan memegang ular, dan sekalipun minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh.”

Demikianlah Sabda Tuhan.
U. Terpujilah Kristus.

Renungan Harian Katolik Kamis 25 Januari 2024

Saudara-saud yang terkasih, Hari ini kita mendengarkan injil yang mengingatkan kita akan misi utama Yesus Kristus kepada para murid-Nya. Setelah bangkit dari antara orang mati, Yesus menampakkan diri kepada kesebelas murid-Nya dan memberikan perintah yang sangat penting: "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk."

Perintah ini merupakan panggilan bagi setiap pengikut Kristus untuk menjadi saksi dan memberitakan kabar baik keselamatan kepada semua orang. Kita semua dipanggil untuk menyebarkan kasih dan rahmat Allah kepada dunia, agar semua yang mempercayai dan dibaptis akan diselamatkan. Ini adalah tanggung jawab kita sebagai umat Kristen.

Tidak hanya memberikan perintah, Yesus juga menerangkan bahwa tanda-tanda akan menyertai orang-orang yang percaya. Mereka akan memiliki kuasa untuk mengusir setan dan berbicara dalam bahasa-bahasa baru.

Mereka juga akan dilindungi oleh Allah saat mereka berhadapan dengan bahaya, termasuk menghadapi ular atau minum racun. Kesembuhan akan terjadi melalui iman mereka dan mereka akan menjadi saluran berkat bagi orang-orang sakit dengan meletakkan tangan mereka atas mereka.

Dalam konteks injil hari ini, ada beberapa pesan yang dapat kita petik untuk memperkuat iman dan panggilan kita sebagai pengikut Yesus Kristus.

  1. Kita semua memiliki panggilan untuk menjadi saksi dan memberitakan Injil kepada dunia. Tidak ada batasan geografis atau sosial dalam misi ini. Kita harus siap untuk melangkah keluar dari kenyamanan kita dan menyebarkan kasih Allah ke segala penjuru dunia.
  2. Kuasa yang di berikan oleh Yesus kepada para murid-Nya tidak hanya menyert mereka pada waktu itu, tetapi juga hadir dalam hidup kita hari ini. Dalam iman dan ketergantungan pada Tuhan, dapat melawan kuasa kegelapan dan menyebarluaskan terang kasih-Nya.
  3. Kesembuhan dalam berbagai bentuk dapat terjadi melalui iman kita. Saat kita mempercayakan diri kita sepenuhnya kepada Tuhan, Dia dapat menggunakan kita sebagai saluran berkat-Nya, menyembuhkan dan mengubah kehidupan orang lain.

Namun, dalam misi kita sebagai pengikut Kristus, kita juga dihadapkan dengan tantangan dan rintangan. Ada kemungkinan kita akan dihina, diremehkan, atau bahkan ditolak karena iman kita. Tetapi janganlah kita gentar, karena Yesus sendiri akan menyertai kita.

Saudara-saudara, mari kita renungkan kembali panggilan dan misi kita sebagai umat Kristen. Mari kita bercita-cita untuk menjadi pengikut yang setia, siap menyebarkan kasih dan rahmat Allah kepada semua orang yang kita temui.

Marilah kita memanfaatkan kuasa yang diberikan oleh Yesus untuk melawan pengaruh kegelapan dan menjadi saksi bagi dunia. Marilah kita juga bertumbuh dalam iman, sehingga kita bisa menjadi saluran berkat bagi kesembuhan dan pemulihan yang Allah berikan.

Doa Penutup

Allah Bapa cahaya dunia, hari ini kami mengenangkan pertobatan Santo Paulus, dan mohon, agar kami pun Kaupertobatkan dan Kaupanggil menjadi pewarta sabda-Mu.

Dengan pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus, Putra-Mu, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa. Amin.

Demikianlah Bacaan Liturgi dan Renungan Katolik Kamis 25 Januari 2024.